Source dyp.im
Mengeluarkan Baterai dan Membersihkannya
Ketika smartphone atau hp yang kita miliki terkena air, secara umum masalah yang muncul adalah mati total. Pada kondisi seperti ini, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mencabut baterai. Namun, jika Anda memiliki smartphone dengan baterai tanam, cara memperbaikinya harus dilakukan secara hati-hati dan tepat.
Adapun langkah-langkahnya adalah memastikan bahwa ponsel mati total, kemudian segera mencabut charger dan jangan mencoba untuk menghidupkannya. Setelah itu, coba untuk mengeringkan ponsel dengan menggunakan handuk bersih atau tisu. Pastikan untuk menghilangkan semua air yang ada pada permukaannya dan jangan lupa untuk menghapus kartu SIM atau memory card.
Setelah bahan pengeringan digunakan, unduh aplikasi seperti CPU-Z untuk memeriksa kapasitas baterai. Jika sensor di smartphone telah rusak, maka baterai juga harus diganti. Jika kapasitas baterai terlihat kosong, maka masukkan ke dalam beras selama satu hingga dua hari. Namun, pastikan untuk menempatkan ponsel dalam wadah berisi beras dengan erat.
Cara lain, yang juga sangat efektif adalah dengan menggunakan pengering rambut untuk menghilangkan kelembapan pada ponsel. Ikuti langkah-langkah berikut: letakkan ponsel pada jarak sekurang-kurangnya 20 cm dari pengering rambut. Kemudian, arahkan ke sisi-bawah smartphone terlebih dahulu selama lima menit. Setelah itu, arahkan ke bagian atas selama tiga menit.
Jangan lupa untuk memeriksa suhu ponsel setelah proses pengeringan menggunakan pengering rambut. Pastikan untuk tidak memegang ponsel sebelum suhu dingin. Terakhir, colokan kembali baterai pada slotnya. Proses mengeluarkan baterai dan membersihkan dengan sukses akan memberikan hasil yang sangat baik pada hp Anda.
Beberapa tips tambahan yang dapat diterapkan sebenarnya cukup sederhana, seperti menempatkan smartphone dengan baterai tanam yang kena air, dalam beras selama satu atau dua hari tanpa menyalakan ponsel. Hal ini sangat efektif untuk menyerap kelembapan dan membuat smartphone tersebut kembali berfungsi dengan baik.
Selain itu, gunakan aplikasi pembersih untuk menghilangkan kelembapan pada bagian dalam ponsel. Hindari menggunakannya terlalu sering, karena dapat merusak komponen dalam ponsel. Periksa juga bagian dalam ponsel jika terdapat kerusakan atau mungkin retakan. Walaupun terkadang juga harus melakukan penggantian bagian-bagian yang rusak pada ponsel.
Kuncinya adalah memperbaiki dengan cara yang tepat, dan memberikan perawatan yang tepat pula pada smartphone tersebut. Sebelum menggunakan ponsel, coba bersihkan dengan kain khusus yang tidak akan meninggalkan residu. Jangan terburu-buru karena akan memperburuk kondisi smartphone Anda, pastikan Anda memahami dan mengikuti langkah-langkah di atas. Semoga bermanfaat!
Menggunakan Rice atau Silica Gel untuk Menyerap Air
Kerusakan akibat terkena air adalah masalah yang sering dialami oleh pengguna smartphone, terutama bagi yang beraktivitas di area air seperti dekat pantai atau kolam renang. Selain itu, tidak sedikit orang yang mengalami kejadian tidak sengaja menumpahkan minuman di atas smartphone mereka. Ponsel mati total kena air baterai tanam menjadi momok yang menakutkan bagi setiap pemilik smartphone. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena masalah ini bisa diatasi dengan menggunakan rice atau silica gel.
Rice atau beras merupakan bahan yang biasa digunakan untuk menyerap air. Untuk menggunakannya, pertama-tama matikan smartphone Anda kemudian lepaskan semua bagian terlebih dahulu seperti baterai, SIM card, memory card, dll. Setelah itu, rendam smartphone di dalam beras selama 24-48 jam. Beras akan menyerap air yang ada di dalam smartphone. Perlu diingat, jangan menghidupkan smartphone dalam waktu tersebut karena dapat menyebabkan korsleting.
Namun, perlu diingat bahwa rice hanya bisa menyerap air yang berada di permukaan smartphone Anda. Rice tidak bisa menyelesaikan masalah jika air sudah masuk ke dalam komponen dalam smartphone. Selain itu, beras juga dapat meninggalkan zat tepung yang sulit untuk dibersihkan. Oleh karena itu, ada alternatif lain yang dapat digunakan, yaitu silica gel.
Silica gel adalah bahan yang terbuat dari silikon dioksida dan digunakan untuk menyerap kelembaban. Tidak hanya efektif dalam menyerap air, tetapi juga dapat mengurangi kelembaban yang dapat menyebabkan kerusakan pada elektronik. Untuk menggunakannya, Anda memerlukan beberapa sachet silica gel. Letakkan sachet silica gel beserta smartphone dalam wadah yang kedap udara selama 24 jam. Pastikan wadah itu cukup besar untuk muat semua bagian smartphone. Keringkan smartphone dengan handuk kering setelah itu, dan pasang semua komponen kembali.
Menggunakan silica gel lebih disarankan ketimbang rice karena silica gel memiliki kemampuan menyerap kelembaban yang jauh lebih baik. Selain itu, silica gel tidak meninggalkan bahan yang sulit dibersihkan pada smartphone. Namun, sachet silica gel tidak mudah didapat dan cukup mahal. Anda bisa mencari di toko online ataupun toko yang menjual alat-alat elektronik.
Perlu diingat bahwa meskipun berhasil diperbaiki, smartphone yang pernah kena air masih berisiko mengalami kerusakan lagi di kemudian hari. Oleh karena itu, lebih baik mencegah daripada mengobati, hindari penggunaan smartphone di area dengan risiko tinggi terkena air seperti di dekat kolam renang atau saat hujan. Selain itu, gunakan pelindung anti-air atau casing anti-air untuk melindungi smartphone Anda.
Dalam kesimpulan, masalah mati total kena air baterai tanam pada smartphone dapat dapat diatasi dengan menggunakan rice atau silica gel. Namun, penggunaan silica gel lebih dianjurkan karena kemampuan menyerap kelembaban yang lebih bagus dan tidak meninggalkan zat tepung yang sulit dibersihkan. Namun, pencegahan tetap lebih baik daripada mengobati. Hindari penggunaan smartphone di area dengan risiko tinggi terkena air dan gunakan pelindung anti-air atau casing anti-air.
Menjemur HP dan Baterai yang Terpisah
Saat ponsel Anda terkena air dan mati total, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk memperbaikinya. Salah satunya adalah dengan menjemur HP dan baterai yang terpisah. Menjemur HP dan baterai yang terpisah merupakan salah satu cara memperbaiki hp mati total kena air baterai tanam yang cukup efektif dan sering dilakukan oleh banyak orang di Indonesia.
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melepas baterai dari ponsel Anda. Ini sangat penting untuk menghindari kerusakan lebih lanjut pada ponsel Anda. Kemudian, bersihkan ponsel Anda dengan kain yang bersih dan kering untuk menghilangkan air yang masih menempel.
Setelah itu, langkah selanjutnya adalah menjemur ponsel dan baterai yang terpisah di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Anda juga bisa memanfaatkan pengering rambut untuk membantu mempercepat proses pengeringan. Namun, perlu diingat bahwa Anda harus menghindari pengeringan dengan suhu yang terlalu panas karena bisa merusak ponsel Anda lebih lanjut.
Selama proses menjemur, pastikan ponsel dan baterai Anda dalam kondisi terbuka dan jangan pernah menyalakan ponsel Anda selama proses pengeringan berlangsung. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada komponen di dalam ponsel dan memperparah keadaan.
Anda bisa menjemur ponsel dan baterai Anda selama beberapa jam hingga benar-benar kering. Namun, jika setelah beberapa jam ponsel Anda masih tidak berfungsi, ada kemungkinan ada komponen yang rusak dan perlu diganti oleh teknisi ahli. Jangan mencoba untuk membuka ponsel Anda sendiri karena bisa membahayakan diri sendiri dan merusak ponsel Anda.
Dalam menjemur ponsel dan baterai yang terpisah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pastikan tempat menjemur terhindar dari sinar langsung matahari karena bisa menyebabkan suhu menjadi terlalu panas dan merusak ponsel Anda. Selain itu, hindari juga tempat yang terlalu lembab karena bisa membuat proses pengeringan menjadi lebih lambat dan tidak efektif.
Terakhir, pastikan ponsel dan baterai Anda benar-benar kering sebelum digunakan kembali. Jangan mengambil risiko menggunakan ponsel dan baterai yang masih basah karena bisa menyebabkan kerusakan pada komponen di dalamnya.
Demikianlah cara memperbaiki hp mati total kena air baterai tanam dengan menjemur HP dan baterai yang terpisah. Meskipun terlihat sederhana, metode ini cukup efektif dalam mengembalikan fungsi ponsel Anda seperti semula. Namun, jika ponsel Anda tetap tidak berfungsi setelah menjemur, sebaiknya segera bawa ke teknisi ahli untuk diperbaiki.
Mengganti Baterai atau Komponen yang Rusak
Jika smartphone mati total setelah terkena air dan tindakan awal yang telah dilakukan tetap belum memperbaiki masalah, mungkin baterai atau komponen lain juga rusak. Dalam situasi seperti ini, mengganti baterai atau komponen yang rusak mungkin bisa mengatasi masalah tersebut. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengganti baterai atau komponen yang rusak.
Cek kerusakan lebih lanjut
Sebelum memutuskan untuk mengganti baterai atau komponen yang rusak, pastikan terlebih dahulu bahwa itu adalah penyebab utama dari masalah tersebut. Ada beberapa cara untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut, seperti membawa smartphone Anda ke ahli servis atau membuka dan memeriksa komponen sendiri. Namun, jika Anda tidak memiliki pengalaman dalam membuka smartphone, lebih baik membawanya ke ahli servis untuk memeriksa lebih lanjut.
Pembelian baterai atau komponen baru
Jika sudah dapat dipastikan bahwa baterai atau komponen lain mengalami kerusakan, Anda bisa membeli baterai atau komponen yang baru untuk menggantikannya. Pastikan Anda membeli yang cocok dengan tipe smartphone Anda. Anda bisa membeli baterai atau komponen dari toko online atau offline. Namun, pastikan untuk membeli dari toko yang terpercaya.
Bongkar smartphone
Jika Anda memutuskan untuk membuka smartphone dan mengganti baterai atau komponen yang rusak sendiri, pastikan Anda memiliki alat yang tepat dan melakukan langkah-langkah dengan hati-hati. Buka smartphone menggunakan obeng atau benda tumpul lainnya, dan pastikan jangan sampai merusak komponen lain selama membukanya.
Mengganti baterai atau komponen yang rusak
Setelah smartphone dibuka, cari baterai atau komponen yang rusak dan lepaskan dengan hati-hati. Pasang baterai atau komponen yang baru dengan cara yang sama seperti mengeluarkannya. Pastikan untuk memeriksa semua koneksi dan memastikan bahwa semuanya terpasang dengan baik sebelum menutup smartphone kembali.
Uji kembali smartphone Anda
Setelah mengganti baterai atau komponen yang rusak, uji kembali smartphone untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi dengan baik. Nyalakan smartphone dan pastikan bahwa baterai terisi dan semua bagian berfungsi dengan baik. Jika masih ada masalah, periksa kembali apakah baterai atau komponen lain benar-benar terpasang dengan benar atau tidak.
Mengganti baterai atau komponen yang rusak adalah cara terakhir untuk memperbaiki smartphone mati total yang terkena air. Jika tindakan ini juga tidak berhasil, maka smartphone Anda mungkin perlu diperbaiki secara profesional atau bahkan diganti dengan yang baru. Setiap kali memperbaiki smartphone Anda, pastikan untuk melakukannya dengan hati-hati agar terhindar dari kerusakan yang lebih serius.
Membawa HP ke Service Center atau Teknisi Ahli
Jika Anda kebingungan memperbaiki hp mati total kena air dengan baterai tanam, Anda bisa membawa handphone untuk diperbaiki di service center atau teknisi ahli. Namun, sebelum membawa ke tempat perbaikan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, pastikan Anda membawa handphone ke ahlinya. Ya, tempat perbaikan yang memiliki review dan reputasi baik. Coba cari informasi melalui internet atau tanya pada teman yang pernah membawa handphone ke tempat perbaikan. Ini dilakukan agar handphone tidak ditambahkan kerusakan. Karena banyak tempat perbaikan yang menawarkan harga murah, namun jika kurang pandai dalam perbaikan, bisa jadi handphone tambah banyak kerusakan. Oleh karena itu, memastikan keahlian teknisi adalah hal yang sangat penting.
Kedua, pastikan tempat perbaikan dilengkapi dengan peralatan modern dan up to date. Ada beberapa peralatan seperti alat pemanas dan ultrasonic cleaner yang sangat diperlukan dalam perbaikan handphone yang tersiram air. Peralatan ini membutuhkan investasi besar, maka dari itu, hanya tempat perbaikan yang serius dalam bisnis ini saja yang akan menggunakan peralatan tersebut.
Selain itu, kebanyakan ahli teknisi yang serius dalam bisnis perbaikan handphone, biasanya menerima layanan service center langsung. Seperti misalnya menjual sparepart atau mengadakan garansi barang. Biasanya, pada tempat perbaikan yang serius dalam bisnisnya, akan memberikan garansi setelah handphone diperbaiki. Tentunya, garansi ini bisa memberikan nilai tambah dan memberikan jaminan bahwa handphone Anda akan diperbaiki dengan baik.
Ketiga, pastikan service center tersebut menggunakan suku cadang (spareparts) yang asli atau original. Karena, bagaimanapun juga, suku cadang asli merupakan kunci penting dalam perbaikan handphone. Meskipun terbilang mahal, suku cadang asli pastinya lebih dapat diandalkan. Biasanya, tempat service center yang terbaik akan menyediakan sparepart asli dari pabrik asal.
Keempat, pastikan biaya perbaikan tergolong wajar. Sebagian besar dari kita dibatasi oleh anggaran perbaikan. Maka perlu mencari tempat perbaikan yang terjangkau biayanya. Pastikan untuk mengecek rata-rata biaya perbaikan melalui internet, jangan sampai terjebak dengan harga mahal tanpa tepat resultaat.
Terakhir, jangan terburu-buru untuk mengambil keputusan. Sebelum memutuskan membawa ke service center, ada baiknya untuk mempelajari dan mencoba memperbaiki handphone yang terkena air terlebih dahulu. Mengapa demikian? Karena ada kala terkadang, masalah kecil saja yang mengakibatkan handphone mati total. Anda bisa mencoba membersihkan bagian-bagian kecil dengan menggunakan penjepit atau kuas kecil. Jangan lupa untuk melepas baterai terlebih dahulu. Setelah membersihkan, Anda bisa mencoba menyalakan handphone Anda kembali.
Namun, jika Anda tetap kesulitan dalam perbaikan, maka membawa ke service center adalah hal terbaik. Pastikan untuk mencari service center dengan reputasi baik dan teknisi yang ahli. Dengan begitu, handphone Anda dapat terperbaiki dengan baik. Itulah beberapa poin yang perlu diperhatikan ketika akan membawa hp mati total kena air baterai tanam ke service center atau teknisi ahli.